VIVAnews - Jerawat sering memicu timbulnya krisis percaya diri. Ini bukan hanya masalah kaum remaja. Melalui sebuah survei, satu dari 20 wanita dan satu dari 100 pria bermasalah dengan jerawat setelah usia 25 tahun.
Jerawat yang paling menjengkelkan umumnya menyerang bagian wajah. Tetapi, tak jarang jerawat juga muncul di bagian punggung dan dada.
Menghilangkan kebiasaan buruk yang bisa memperparah kondisi jerawat menjadi penting. Berikut sejumlah kebiasaan buruk itu, seperti dikutip laman Methods of Healing,
Terlalu sering membersihkan wajah
Pemakaian cairan atau krim pembersih secara berlebihan di wajah dikhawatirkan akan semakin merangsang pertumbuhan jerawat. Ini berhubungan dengan sensitivitas kulit wajah. Cukup bersihkan wajah dua kali sehari usai bepergian. Pilih produk pembersih lembut yang memang diformulasikan untuk kulit berjerawat.
Memencet Jerawat
Kebiasaan buruk memecahkan dan memencet jerawat bisa fatal. Ada dua alasan jerawat tidak boleh dipencet atau dipecahkan. Pertama, memicu infeksi atau peradangan ke area di sekitarnya. Kedua, tindakan itu bisa menyebabkan pembentukan luka, seperti jaringan parut dan bopeng.
Paparan sinar matahari berlebih
Paparan sinar matahari yang wajar memiliki efek positif untuk penderita jerawat. Sementara paparan berlebih justru akan merangsang kerja kelenjar sebaceous, menghalangi pori-pori dan memicu peradangan.
Kurang minum
Air bermanfaat untuk menghidrasi kulit. Selain itu, air membantu menghilangkan racun, dan membantu membersihkan kulit. Konsumsi air putih sedikitnya delapan gelas per hari cukup membantu Anda mempertahankan kulit sehat bebas jerawat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar